Penyakit Diare Hantui Anak-Anak di Minahasa, Kaunang : Januari-Mei 2018, ada 606 Kasus

MINAHASA,beritanusantara.co.id  – Diare adalah salah satu penyakit yang bisa dikatakan termasuk golongan berbahaya. Penyebab dari penyakit ini adalah dari makanan dan minuman yang di konsumsi.

Penyakit yang di mana penderita mengalami rangsangan buang air besar terus-menerus dan tinja atau feses yang masih memiliki kandungan air berlebihaya, sehingga dapat membahyakan ataupun bisa mengakibatkan fatal.

Kepala Dinas Kesehatan dr. Yuliana Kaunang mengatakan tahun 2017 lalu Minahasa mengantongi 2478 kasus penyakit Diare. Sedangkan tahun 2018 ini sampai pada bulan Mei Dinas Kesehatan suda mempunyai data 606 kasus penyakit Diare, dan didominasi oleh anak-anak.

“Dari hasil penelitian, membuktikan bahwa pengakit ini mudah sekali menyerang tubuh manusia dengan gejala-gejala utama sering buang air, kejang lambung, Ingin sering buang air, mabuk dan muntah, demam, tidak berselera makan dan dehidrasi,” kata Kadis Kesehatan Minahasa dr. Yuliana Kaunang pekan lalu.

Untuk itu Kaunang menghimbau kepada masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan dan beprilaku hidup bersih, sehat agar terhindar dari penyakit.

“Tetap waspada dengan cuaca yang ekstrim. Karena ada beberapa penyakit termasuk Diare berawal timbul dari cuaca yang tidak menentu. Bila sakit segera mencari pertolongan ke puskesmas terdekat sebelum terlambat,” ungkapnya.

Lanjut Kaunang, mencegah segala penyakit, terutama Diare, orang tua harus selalu menjadi nomor satu untuk pencegahan agar anak-anak terhindar dari segala macam penyakit.

“Orang tua memiliki peran penting untuk penyakit ini. Karena anak-anak yang paling banyak sebagai penderita. Untuk itu orang tua harus tahu kebersihan yang di konsumsi anak agar terhindar dari Diare,” tambahnya.