Pertama di Sulut, Tomohon Miliki Rumah dan Aplikasi Pelayanan Publik

TOMOHON, beritanusantara.co.id — Pertama di Sulawesi Utara, Kota Tomohon meresmikan Rumah Pelayanan Publik yang dinamakan Wale Kabasaran serta Aplikasi Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan secara elektronik.

Gedung yang sebelumnya ditempati Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah dan bagian-bagian, disulap menjadi Kantor Pelayanan Satu Atap di bawah kepemimpinan Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak  dan wakilnya Syerly Adelyn Sompotan.

Perangkat daerah yang menempati Wale Kabasaran adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Dinas Komunikasi dan Informatika.

Kantor tersebut juga berfungsi untuk pelayanan pembayaran pajak, perizinan, pembayaran rekening PDAM serta pelayanan lainnya yang menyangkut pelayanan publik termasuk Perbankan yang terdiri dari

Bank Sulutgo, BNI 46 dan  BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Taspen, Pelayanan Samsat, telepon, tiket, pulsa, kepariwisataan, perdagangan/industri, serta fasilitas pendukung ruang coment center, galery ATM, , Perpustakaan, cafe dan ruang tunggu yang nyaman.

Tahun depan  akan dibangun fasilitas ruang terbuka hijau dengan taman bunga, untuk rekreasi dan olahraga, ruang bermain anak, ruang menyusui, ruang klinik, waserda dan lain sebagainya.

Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak didampingi Wawali Syerly Adelyn Sompotan dalam sambutannya mengatakan, hadirya kantor pelayan publik tentu memberikan dampak positif bagi kemajuan Kota Tomohon.

‘’Hal ini merupakan salah satu visi misi kami yakni peningkatan pelayanan publik, cepat tepat dan berjalan dengan aturan disesuaikan juga dengan UU No 23 tahun 2014 untuk Kesejahteraan Umum, guna meningkatkan pelayan public,’’ ujar Eman.

Dijelaskannya Proses pelayan perizinan dan non perizinan akan menggunakan aplikasi cerdas ‘Si Cantik’ dari Kementrian Komunikasi dan Informatika RI yang telah dikembangkan sesuai perizinan dan non perizinan dari Kota Tomohon yang dinamakan aplikasi ‘Si Tangguh’ dan dalam menunjang pelayanan juga telah disediakan Shuttle bus gratis sebagai alat transportasi untuk masyarakat dalam pengurusan.

 “Apresiasi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi yang telah berkenan hadir dan memberikan arahan untuk dapat mewujudnyatakan pelayan publik yang bebas dari praktek KKN,’’ kunci wali kota.

“Kami berharap Kantor Pelayanan Publik ini akan menjadi rumah bagi kita semua, seraya berpesan kepada para pegawai yang terlibat dalam pelayanan untuk terus memberikan pelayana yang terbaik, memberikan pelayanan sesuai aturan dan tidak melakukan pungli”, tegas Eman.

Hadir dalam launching, Tim Monitoring dan Evaluasi KPK RI Aldiansyah Nasution selaku Koordinator Supervisi dan Pencegahan KPK-RI, Kadis Kadis PMTPSP Sulut Ir Happy Korah, Tommy Murtono dari unsur KPK, Ketua DPRD Kota Tomohon Ir Miky JL Wenur, Kajari Tomohon Mohammad Noor SK SH MH, anggota DPRD Syeni Mandagi, Frets Keles ST, Piet Pungus SPd, unsur Perbankan, Sekretaris Kota Ir Harold V Lolowang MSc MTh bersama jajaran Pemkot Tomohon, serta tokoh agama dan masyarakat. (stenly/mtc)