Prodi EBL Polimdo Raih Prestasi, 11 Mahasiswa Lulus Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Vokasi

MANADO, beritanusantara.co.id –  Para akademisi di lingkungan Program Studi Ekowisata Bawah Laut (Prody EBL) Politeknik Negeri Manado (Polimdo) kembali menunjukkan prestasinya. Ini dibuktikan lulusnya 11 peserta yang mengikuti uji Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Mahasiswa Vokasi, sebagaimana digelar sejak Senin hingga Kamis (19-22/10/2020).

Peserta Pelatihan dan Uji Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Mahasiswa Vokasi

Hasil ini seperti disampaikan ketua panitia pelaksana pelatihan dan uji Dannie R.S Oroh, S.Pi. M.Si., mengapresiasi hasil yang dicapai para peserta yang adalah mahasiswa di Program Studi Ekowisata Bawah Laut (Prody EBL) Politeknik Negeri Manado (Polimdo). Dijelaskannya, Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Mahasiswa Vokasi merupakan hal yang wajib dimiliki oleh setiap mahasiswa perguruan tinggi vokasi atau politeknik.  Terutama ketika para mahasiswa selesai menyelesaikan studi dan masuk ke dunia industri.

“Patut diapresiasi hasil yang dicapai para peserta, karena semuanya mampu untuk mengikuti pelatihan dan proses pengujian dengan baik,” ujar Dannie.

Lanjutnya, kegiatan selama empat hari tersebut digelar dan ditangani langsung para  tenaga ahli dan dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P-1 Polimdo, diantaranya Susi Marentek, SE.M.SA selaku ketua LSP Polimdo dan Dr Joscian N.W. Schaduw, S.IK, M.Si, serta melibatkan enam orang asesor atau penguji. Kegiatan ini juga digelar atas kerjasama dengan Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (Iskindo) Sulut.

“Dengan sertifikat kompetensi ini maka lulusan politeknik menjadi mudah dalam mendapatkan pekerjaan karena dia sudah diuji dan sudah bisa membuktikan kalau dia itu mempunyai kompetensi yang sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja dan industri. Lulusan politeknik minimum mempunyai satu sertifikat kompetensi,” ujar Dannie.

Sementara itu, Ketua Jurusan Pariwisata Polimdo Oktavianus Lintong,S.Pi, M.Si menambahkan bahwa program sertifikasi kompetensi merupakan bagian dari program revitalisasi pendidikan tinggi vokasi Kemendikbud.

 “Pelatihan Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Mahasiswa Vokasi yang digelar ini merupakan angkatan pertama. Lewat kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memiliki daya saing sebagaimana amanah Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. (Jeffrie R.M)