Hits: 481
Tomohon, BNC – “Tak ada yang abadi” filosofi kuno ini menjadi tamparan keras bagi Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) di DPRD Kota Tomohon. Betapa tidak, keharmonisan berbalut romantisme yang selama ini dibangun dan dibanggakan, akhirnya retak dan pecah setelah dua personilnya hengkang dan memilih bergabung ke fraksi lainnya, yakni Fraksi Partai Golkar (F-PG).
Berlabuhnnya dua anggota F-PDIP tersebut ke F-PG sebagaimana telah disahkan dalam Sidang Paripurna DPRD Kota Tomohon, yang digelar Selasa (9/5/2024). Itu ditandai dengan pembacaan dua surat yang masuk dan diterima sekretariat DPRD Tomohon, sebagaimana dibacakan oleh Kepala Bagian (Kabag) Persidangan dan Perundang-undangan Sekretariat DPRD Kota Tomohon, Nyoman Yosi Andhika Nirmala SH.
Surat yang pertama dibacakan adalah surat pemindahan anggota fraksi nomor S.REK/010/05/GerindraTomohon/2023, yang ditandatangani Ketua PAC Partai Gerindra Tomohon, Sendy Rumajar SE M.I.Kom dan Sekretaris Jhony Kreysen.
Diketahui, Partai Gerindra mengoleksi dua kursi di DPRD Tomohon periode 2019-2024 yang ditempati oleh Ferdinand Mono Turang dan Santy Runtu. Dimana, sejak awal pembentukan fraksi, Partai Gerindra memilih bergabung dengan PDIP untuk membentuk satu fraksi.
“Berdasarkan Surat Keputusan DPC Partai Gerindra Kota Tomohon, maka bersama ini kami menyampaikan anggota DPRD atas nama Ferdinand Mono Turang dan Santi Maria Runtu, tidak bergabung lagi dengan Fraksi PDI Perjuangan dan akan masuk menjadi anggota fraksi Partai Golkar di DPRD Kota Tomohon,” ucap Nyoman membacakan surat masuk.
Selanjutnya, ikut pula dibacakan surat masuk lainnya dari Partai Golkar Kota Tomohon bernomor 07/FPG/PG-KT/V/2023, dengan nomenklatur penerimaan anggota fraksi, dengan menyatakan menerima anggota DPRD Partai Gerindra untuk bergabung dalam Fraksi Partai Golkar.
Sementara itu, kepada sejumlah wartawan seusai Rapat Paripurna, Ketua DPD II Golkar Tomohon, Ir. Miky Junita Linda Wenur MAP, mengucapkan terimakasih kepada Partai Gerindra yang mempercayakan dua anggota DPRD Partai Gerindra untuk bergabung dengan Fraksi Golkar.
Menurut Miky, pihaknya akan bekerjasama dalam mendorong pemerintah Kota Tomohon, agar program pro rakyat dapat dilakukan dengan benar. “Supaya tepat sasaran sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku,” ucap Miky, sembari mempertegas bahwa dalam kebijakan dan langkah-langkah strategis tertentu, maka FPG akan mempertimbangkan dan mengakomodasi pandangan, pendapat dari Partai Gerindra Tomohon. (nags)