AIRMADIDI, beritanusantara.co.id – Bupati Minahasa Utara (Minut) Vonnie Anneke Panambunan (VAP) memberikan perhatian serius terhadap dugaan penggelapan dana tunjangan kinerja daerah (TKD) bulan Juli dan Agustus 2017, untuk guru kepulauan di kecamatan Likupang Barat dan Timur.
VAP menyebutkan dirinya telah menerima laporan dan sedang melakukan penelusuran terhadap Diknas yang dimulai dengan meminta informasi melalui kepala dinas.
“Informasi sudah ada, kami akan melakukan crosscheck, sekaligus menentukan langkah selanjutnya terhadap siapa saja yang terlibat dalm kasus ini. Saya akan memanggil Kadis Pendidikan Sofitje Wolajan,” terang Panambunan pada wartawan kemarin.
Diketahui dugaan penggelapan TKD ini telah dilaporkan beberapa hari yang lalu ke Polresta Minut. Dugaan ini terungkap saat beberapa guru yang bertugas di kepulauan Kecamatan Likupang Timur dan sebagian yang bertugas di daratan Likupang Barat mempertanyakan TKD mereka bulan Juli dan Agustus yang tidak kunjung dibayarkan. padahal menurut bendahara umum Nonsay Umboh Diknas Minut dana tersebut telah dicairkan lewat oknum bendahara pembantu ST sebesar Rp 265.125.000 namun yang diakui oleh ST hanya Rp 100 juta saja.
Setelah dua kali panggilan ke diknas untuk dikonfirmasi ST tetap tidak mengakui dia telah meneriam dana sebesar itu, tak pelak hal inipun langsung dilaporkan Nonsay ke Polres Minut.(mt)