Peringatan Hari Lansia Nasional ke-22 Provinsi Sulut di Gelar di Minahasa

MINAHASA,beritanusantara.co.id – Para Lansia atau lanjut usia, menjadi bagian penentu masa depan bagi generasi muda, sehingga Lansia jangan dianggap remeh atau jangan “pandang enteng” terhadap lansia. Demikian kata Wakil Gunernur Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven Kandouw, saat menyampaikan sambutannya dalam acara Peringatan Hari Lansia Nasional ke-22, Provinsi Sulut, yang dilaksanakan di Kabupaten Minahasa, bertempat di Wale Ne Tou Tondano, Kamis (07/06) pagi.

 

Steven Kandouw yang juga Ketua Komda Lansia Provinsi Sulut, dalam sambutannya mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, pada acara yang kali ini diberi tema “Lansia Sejahtera, Masyarakat Bahagia” dan sub tema “Sulut Hebat!! Melindungi Lansia Menuju Lansia Sejahtera dan Bermartabat”, juga mengatakan, Lansia harus mendapat perhatian khusus.

 

“Jangan pandang enteng terhadap Lansia, karena Lansia adalah panutan dan contoh bagi generasi muda, Lansia telah banyak bersejarah bagi daerah ini, sehingga Lansia patut diapresiasi dan mendapat perhatian khusus. Kalau sudah Lansia tentu sudah pernah muda, tapi orang muda belum tentu menjadi Lansia, makanya kita haru menghormati Lansia,” tukas Kandouw.

 

Lanjut dikatakannya, dirinya berharap peningkatan kesejahteraan Lansia harus terus berjalan agar tingkat harapan hidup Lansia menjadi lebih baik sesuai dengan tema yang ada saat ini.

 

“Lansia bukan objek, jadi diharapkan peran serta Lansia dalam mendukung penuh ideologi Pancasila kepada generasi penerus bangsa untuk menolak radikalisme, premanisme dan segala bentuk yang akan memecah bela NKRI. Pada waktu dekat Presiden RI memilih Daerah Sulut sebagai tuan rumah Iven Nasional HARGANAS (hari keluarga nasional, red), karena menurut penilaian Pemerintah Pusat, Sulut merupakan Provinsi yang Paling toleran, nyaman dan sejahtera,” ujarnya.

 

Sementara, Penjabat Bupati Minahasa Drs Royke Herkules Mewoh DEA, diawal acara ini menyampaikan rasa syukur, terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Pemerintah Provinsi Sulut yang telah memilih Minahasa, untuk menggekal iven ini, sembari juga menyampaikan laporan.

 

“Kecenderungan meningkatnya populasi Lansia merupakan fenomena yang harus diterima dan membutuhkan perhatian serta penanganan yang memadai dari berbagai pihak. Untuk itu Pemkab Minahasa memberikan bantuan kebutuhan dasar berdasarkan APBD tahun 2017, sejumlah 416 orang dengan jumlah dana Rp 625.830.400.- dan untuk APBD tahun 2018 yang mendapatkan bantuan kebutuhan dasar sejumlah 582 orang dengan jumlah dana Rp 499.727.400.-. Bantuan tersebut akan diterima dalam waktu dekat. Total jumlah Lansia penerima bantuan APBD, 998 orang. Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Minahasa juga sangat merasakan sentuhan Program-program Pemprov Sulut,” terang Mewoh.

 

“Atas nama Pemerintah dan masyarakat Minahasa, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Sulut, yang telah memberikan perhatian dan kepedulian terhadap pembangunan di tanah Minahasa. Kiranya jumlah penerima program Lansia dapat ditingkatkan, kiranya sinergitas ini akan semakin meningkat sebagai komitmen dan dukungan dalam rangka percepatan pembangunan ditanah Toar Lumimuut ini,” pungkasnya.

 

Dalam kegiatan ini juga diserahkan Penghargaan dan Bantuan dari Kementerian Sosial RI, Pemprov Sulut dan Pemkab Minahasa serta Badan Usaha Milik Negara. Pemkab Minahasa melaluI Dinas Sosial memberikan bantuan 25 Unit Motor untuk pendamping PKH dan 25 Laptop untuk TKSK, masing-masing untuk 25 kecamatan yang ada di Minahasa.

 

Acara ini dihadiri Ketua TP-PKK Provinsi Sulut Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Wakil Ketua TP-PKK Provinsi Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS, Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Jeffry Robby Korengkeng SH MSi, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Sulut Dra Ivon Silangen Lombok, Ketua TP-PPK Minahasa Helly Grace Mewoh-Pongoh SE, Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulut dr Rinny Tamuntuan, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sulut Ir Mieke Pangkong MSi, Ketua Lansia Sinode GMIM Dra Rosye Kalangi MSi, Jajaran Pemprov Sulut, Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf Jubert Nixon Purnama STh, Sekretaris Umum Sinode GMIM Pdt Evert Tangel STh MPdK, serta seluruh Lansia se-provinsi Sulut.